Senin, 27 Mei 2013

Hujan (Kenapa Tak Sedari Dulu?)

Hujan
Tak lagi kenal musim
Kenapa tak sedari dulu?
Saat kurindukan rerintiknya dikemarau hati

Hujan
Tak lagi menggigit musim
Kenapa tak sedari dulu?
Saat kurindukan gigit aroma tanah dihidungku

Hujan
Tak lagi kenal musimnya
Kenapa tak sedari dulu?
Saat aku ingin mengenalnya penuh

Hujan
Tak lagi tebarkan rindu
Karena aku cukup-basah air mata pilu
Rindu tak kan terjamah
Hingga sewindu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar